Bunda dan Ayah
Karya : Galif Gilvan Anwar
Bunda. Ayah
Kaulah sosok orang tua yang tulus
Kaulah malaikatku
Yang tak putus mendo’akan aku dengan ikhlas
Seiring waktu mengajarkanku arti ketulusan
Kata-katamu adala cinta
Yang selalu menjadi penerang hidupku
Dalam hening malam yang sunyi
Izinkan aku berdo’a sedalam-dalamnya hati
Dengan sederas-derasnya air mata
Ampuni kesalahan ayah bundaku
Sayangiah ayah bundaku
Jadikan sisa umurnya berkah dan banyak rezeki
Berikanlah kebaagiaan dan kemuliaan
Kepada ayah bundaku
Aku banyak mengecewakan
Aku banyak menjengkelkan
Tapi lisanmu tak pernah menyakitkan
Kau bagaikan lautan samudera kehidupan
Ya Allah
Jadikan aku anak yang sholeh
Anak yang bisa menajadi jalan kebahagiaan
Kemuliaan di dunia dan akirat
Bagi ayah bundaku
aamiin
Ibu
Karya : Tri Cahyani
Lenganmu yang rapuh
Masih saja gigih menepis gerimis
Yang menyapu wajah kalbumu
Sedangkan aku cuma bisa
Terpaku memanggil
Menyaksikan dan coba meraba
Perih yang kau alami
RAMADHAN
Karya : Salsabila Anwar
Ramadhan engkau adalah bulan yang mulia
Di dalamnya ada ramat ampunan dan keberkahan
Ramadhan di dalamnya ada malam yang mulia
Berkah lebih mulia dari seribu bulan
Ramadhan tidak semua mampu melaksanakannya
Ramadhan hanya untuk orang yang beriman
IMPIAN
Karya : Firyal Riadatul’aisy
Impian adalah mimpi
Yang ingin kita gapai
Setiap orang pasti memilikinya
Mimpi yang berbeda-beda
Ada yang ingin menadi dokter, guru, pengusaha atau artis
yang terkenal
Impian harus kita gapai
Dengan do’a dan usaha
Dengan belajar dengan giat
Untuk menggapai impian kita
Keajaiban Bulan Ramadan
Karya : Fairuz Qotrunada
Muhtar
Bulan Ramadan bulan yang penuh berkah
Bulan Ramadhan bulan yang penuh pahala
Bulan Ramadhan bulan yang penuh ampunan
Bulan Ramadan bulan diturunkannya Al-Qur’an
Bulan Ramadan pintu-pintu surga di buka
Pahala amal ibadanya dilipat gandakan
Mari berlomba-lomba meraih pahala di bulan Ramadhan
Sungguh rugi bila kita menyia-nyiakan
Amalan-amalan di bulan Ramadan
Rasa Yang Terhalang
Karya : Khonsa Hilya Nafisa
Ide yang tak kunjung datang
Rasa malas pun tak mau hilang
Aku tak bisa berpikir jernih sekarang
Karena ada rasa yang terhalang
Oleh dosa yang tak
mau pulang
Ya Allah yang maha penyayang
Bantulah hambamu yang sedang bimbang
Karena kepada Engkaulah kami pulang
Ibu
Karya : Najla Azkia Fauzan
Ibu terima kasih sudah melhirkanku
Ibu terima kasih sudah membimbingku
Engkau membimbingku dengan penuh kasih sayang
Engkau melahirkanku dengan penuh rasa cinta
Ibu terima kasih sudah merawatku
Ibu terima kasih sudah bertaruh nyawa demi aku
Membesarkanku dengan penuh kasih sayang
Cintamu sunggu tak terbilang
Ibu Tercinta
Karya : Farraas Zaid Al Akbar
Ibu
Walau aku selalu membuatmu marah
Tetapi ibu selalu menyayangiku
Jika aku dalam kesulitan
Ibu selalu ada di sisisku
Ibu
Senyumanmu dan pelukanmu
Selalu membuatku nyaman
Walau letih yang kau sembunyikan
Terasa berat
Ibu
Kaulah orang yang hebat
Tanpamu tak tau apa yang harus aku lakukan
0 Komentar
Andai bisa klaim Honor untuk karya puisi dan cerpen yang tayang sejak 1 April 2024