INDONESIAKU BANGKITLAH
Karya : Ari Etsoe
Tujuhpuluh tujuh tahun yang lalu
Engkau merangkak untuk terlahir sebagai negara
Merdeka dan berdaulat penuh
Tetapi tidak semudah membalikkan tangan
Perjalananmu untuk merdeka dan berdaulat
Harus terus diperjuangkan
Tidak hanya setahun dua tahun untuk berjuang demi kedaulatan
Tapi bertahun-tahun sejak kelahiranmu selalu saja ada yang mengganggu
Bahkan yang setara tragedi nasional pun terabadikan dalam sejarah pertiwi
Pemimpin negara terus bergantian
Para wakil rakyat pun terus silih berganti menghuni gedungnya
Masih saja negeriku belum sampai pada kata sempurna
Cita-cita yang tergambar dalam preambule kesejahteraan untuk seluruh rakyat Indonesia masih juga belum menjelma
Jika Sriwijaya dan Majapahit mampu melampaui batas wilayah Indonesia saat ini kekuasaannya
Mengapakah pemimpinku tak mampu menyatukan yang seluas Sabang Merauke dalam kedamaian
Jika Majapahit mampu menyatukan Nusantara dengan Bhinneka Tunggal Ikanya
Mengapakah di negeriku saat ini mesti ada gejolak antar suku, etnis dan agama
Ketika moderasi beragama diluncurkan, masih ada yang mencaci bahwa agama dijual untuk persatuan
Ketika anak muda sudah tak bisa lepas dari gawai
Kita pun terkena dampak yang mengatasnamakan pandemi
Tata kehidupan masyarakat berubah.
Ekonomi, sosial, Pendidikan terguncang karenanya
Dan ketika pemimpin negara membuat kebijakan
Hentikan ekspor beberapa komoditi
Negeri di luar sana saling berteriak, mencakar, dan mengancam
Dan alangkah lucu
Saat kebijakan itu dilanggar oleh para pembantu-pembantu pemimpin negara
Para dewan yang katanya bekerja untuk rakya geram dan gemas
Tetapi masih saja para pembantu berkelit dan berdalih
Terbayang sumpah Gajahmada sekian puluh warsa silam
Atau Airlangga yang berkendara gajah memeriksa wilayahnya
Dan membayang Pati Unus dengan kerajaan Islamnya menyapa tanah Jawa
Dan Brawijaya memberi wilayah untuk Sunan Ampel berdakwah
Saat ini kedamaian dan ketenangan sangat dirindukan di tanah ini
Tak ada yang saling mencaci atas nama perbedaan
Atau saling bermusuhan atas agama yang sama
Pertiwi sangat berduka
Atas segala peristiwa dan gejolak negara
Yang dibutuhkan saat ini tak hanya sekedar slogan dan kata semata
Tapi semangat yang membangunkan
Dari keterpurukan dan kedukaan
Bagaimana bangkit
Jika para pemudanya tergila-gila pada game dan judi online
Bagaimana bisa berdaulat jika intrik, dan korupsi terus merajai negeri ini
Indonesiaku sembuhlah
Jangan kau terseok karena petaka ini
Masih ada generasi yang peduli pada nasibmu dan masa depan negeri tercinta
Generasi Pancasila yang akan terus mengawalmu terus tegak berdiri tegar
******
Lumajang, 28 Februari 2022
Bionarasi :
Ari Etsoe sebagai nama pena lahir di Lumajang, 03 Juli 1967.
Alamat Jalan Jaksa Agung R Suprapto No.29 Lumajang 67315
Bekerja sebagai tenaga perpustakaan MTs Putri Nurul Masyithoh Lumajang
E-mail : trihastari123@gmail.com
Fb : Ari Etsu
HP : 082232749606
0 Komentar
Kirimkan Artikel dan Berita seputar Sastra dan Seni Budaya ke WA 08888710313