005

header ads

Puisi Suhandayana | BUAH SEMESTA

 


Subyek : Puisi | Tema : Bebas




Puisi Suhandayana |

BUAH SEMESTA



Cinta itu buah hikmat bagi semesta raya

Rahmat Kedamaian dari Sang Pencipta 

Ranum semenjak napas mengemas nyawa

Segenap insan dan makhluk lain si empunya

Tak perlu ragu menanam atau memanen karunia


Bila abai merawat Cinta-Nya

Tubuh waktu pun bisa terluka

Terperah duka berlama-lama

Menguap getah sesal dari buluh detik niskala

Hulu karsa cita berubah mimpi hampa


Terlalu lama ego lupakan gita nada

Berkelana memungut sepi di tepian surga loka

Terlalu lama keakuan bermain hiasan fana

Suntuk didera riak hati bimbang wajah durjana


Selagi napas masih memeluk nyawa

Lantunkan gaung rahsa cinta memesra

Penuhi jibaku memakmur bhumi persada

Jalani takdir di ruang kehidupan bersama



AKUNDAstudio, 22 Februari 2023










Suhandayana

PETAK-UMPET TERMAHAL



Kemarau alpa

Tipuan sulap bjorka

Mengirim canda


Mainan maya

Demo serangan siber

Mimpi September


Jutaan data

Santapan jago-retas

Suhu memanas


Puting beliung

Ruang kerja berkabut

Nyanyian belut


Jati dirimu

Dicumbu malam semu

Wajah membiru


Rakyat terpana

Telor naga menetas

Penyerang amblas


Tercanang dana

Amankan rahasia

Siapa kaya



AKUNDAstudio, 27 September 2022


['Senryu' -> contemporer / modern 'Haiku' - masih berpola sukukata 5-7-5]





Suhandayana

BENANGSARI #5



Hawa gelap sekitar taman mulai tersibak 

arakan kabut berlarian ke pinggiran kota

Kini aku bebas mengendus sisa kasihmu

yang menggurat di lesung pipi pucatmu 

yang membayang di kelopak mata pejammu 


Bau sarimadu dalam poci bunga-bunga 

meruapkan pesona bagi kawanan kumbang dan kupu 

mereka turut menghias-indahkan suasana 

di gerbang halaman huma kecilmu


Kehadiranku hanya ingin meneruskan putik hidupmu 

di sudut taman tempat bermainmu yang baru 

Tak dapat kutitipkan rindu ini kepada sesiapa 

selain pada kisah singgahmu ke surga 


Gadis di taman bisu, yang tak tersentuh benangsari 

kuharap kau menyapa gelisahku dan 

bicara jenaka dari jejak-jejak ziarah kuburmu 

bernyanyi sesaat saja dalam senandung bunda, yaa  



AKUNDAstudio, 17 Agustus 2022















Foto : Suhandayana



Biodata


SUHANDAYANA. Penulis dan editor freelance kelahiran Surabaya, 18 Juni 1961. Alumni FH Unair, bekerja sebagai legal document drafter. Pernah bertugas sebagai Reporter dan Manager HRD Harian Sore Surabaya Post. Aktif di berbagai komunitas literasi dan mengelola media dokumentasi online AKUNDAstudio Edumediart (education, media, art) di blog.AKUNDA.net sejak 2008. Tulisan kreatifnya (puisi, cerpen) termuat di media online dan buku antologi bersama. 


Hp/Wa 081217018699 - email: Suhandayana@gmail.com - IG: @edumediart - FB: Suhandayana Day 




Hak cipta dilindungi undang-undang.


Posting Komentar

0 Komentar