:Gimien Artekjursi
:Gimien Artekjursi
SEORANG BURUH NELAYAN KEPADA ANAKNYA
kemarilah, anakku
malam ini bapak tidak ke laut
karena bulan purnama sedang terang-terangnya
dan ikan-ikan tak akan muncul ke permukaan
ikan-ikan sedang bercengkrama di dasar laut
bermain cahaya bulan
percuma menabur umpan
tak guna menebar jala
sia-sia melempar kail
ikan-ikan tak akan makan
tak akan tertangkap
kemarilah, anakku
akan bapak temani kau sebelum tidur
dengan cerita-cerita menyenangkan yang menarik
bukan kisah tentang hebatnya perjuangan melawan ombak
tidak pula beratnya menarik jala penuh ikan terperangkap
karena kau terlalu lugu untuk mengerti
terlalu polos memahami
susahnya menyambung hidup
bagi orang-orang kecil seperti kita
mencari nafkah hanya mengandalkan tenaga
kemarilah
akan bapak ceritakan tentang indahnya negeri dongeng
yang penduduknya makmur serba berkecukupan
hidup senang tak ada penderitaan
bermain dan bergembiralah bersama mereka, anakku
jangan kau ikut memikirkan beban berat di bahu bapak
karena kelak jika kau juga bernasib seperti bapakmu
setidaknya kau pernah merasakan kegembiraan
ketika masa kecil dulu
meski itu cuma dalam angan-angan
Kumendung, 13 Januari 2023
0 Komentar
Andai bisa klaim Honor untuk karya puisi dan cerpen yang tayang sejak 1 April 2024