Puisi : Iie Alie
WANITA PENCARI LOKAN
Di antara debur ombak
Dan terpanggang terik matahari
Menyisiri bibir pantai nan bergemuruh
Selangkah demi selangkah
Mencari lokan yang bersembunyi
Di kedalaman pasir pantai
Membuang semua rasa malu
Rasa tak percaya diri
Demi keluarga
Di mata teguhmu ketegaran terhampar
Menggali satu persatu
Berharap banyak pada segara
Debur ombak lebih mengenalmu
Dari yang lain
Pasir-pasir itu tahu berat bebanmu
Krw, 14032019
HANYA SAJA
Ada kegundahan yang tak sanggup kau ucap
Kala kubiarkan dirimu menangis di derasnya hujan semalam
Ini bukan sebuah perpisahan sayang...
Hanya saja aku harus berdiam diri sejenak
dari segala kekalutan yang ada
Kita tidak sedang bercanda saat ini
Untuk sebuah keniscayaan yang mungkin dapat kita rengkuh kembali
Harapan demi harapan
Begitu kuat kau lontarkan
Hanya untuk mencegah kakiku melangkah lebih jauh lagi
Aku tidak akan semudah itu goyah
Walaupun berjuta janji dan sumpah akan lebih baik lagi, terlontar percuma
Yang aku tahu...
Masa depan kita masih panjang sayang..
Bukan untuk menyesali perjalanan panjang yang telah kita lalui bersama
Menapaki malam-malam dingin yang berkabut
Ataupun di terik mentari yang membakar wajah
Bukan itu...
Tapi
Ada sedikit resah yang mungkin tak cukup untuk membalas semuanya
Ada sedikit rasa yang mungkin tercecer dan tak pernah kau perdulikan
Lantas
Apa yang harus aku lakukan?
Diam menanti hingga kabut itu musnah?
Ataukah menahan resah ini hingga kematian begitu manis kita rengkuh bersama??
Krw, 07 Maret 2020
0 Komentar
Kirimkan Artikel dan Berita seputar Sastra dan Seni Budaya ke WA 08888710313