MGMP Seni Budaya dan Sosiologi Kota Madiun Kolaborasi Adakan Pelatihan E-learning

Madiun,– Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Sosiologi dan Seni Budaya berkolaborasi menggelar pelatihan kepada para guru berbasis digital. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Laboratorium 1 (Komputer), SMAN 2 Madiun. Kamis (29/4/2021).

Adapun materi yang diberikan sesuai dengan kebutuhan para guru terutama merespon era revolusi 4.0 dan menghadapi masa-masa pandemi Covid-19, diantaranya pemanfaatan aplikasi MOODLE, sebagai ruang untuk evaluasi hasil belajar, kelas maya, serta sejumlah cara penyampaian materi pembelajaran lainnya.

Kepala SMAN 2 Madiun, Pramujo Budiarto, S.Pd, M.Or menjelaskan pelatihan ini sangat aplikatif dan bermafaat bagi guru selama masa pandemik, diadakannya kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas guru, juga dalam menghadapi tantangan dalam dunia pendidikan yang semakin kompleks, guru harus didukung kemampuan IT yang mumpuni sehingga mampu mengikuti perkembangan dalam dunia pendidikan yang semakin pesat.

“Saya selaku pembina MGMP dengan diadakan kegiatan pelatihan menggunakan aplikasi Moodle, merupakan ikhtiar meningkatkan kapasitas guru menghadapi sejumlah tantangan dalam dunia pendidikan, ditengah lesunya gairah mengajar karena dihantam pandemi Covid19, guru dituntut untuk tetap kreatif, inovatif, dan tidak boleh mengeluh dengan segala keterbatasan, salah satunya dengan cara meningkatkan kemampuan di bidang IT guna mendukung kegiatan KBM,” jelas Pramujo didampingi para ketua MGMP.

Ketua MGMP Sosiologi, Drs. Djoko Harsana menyampaikan kegiatan ini diikuti oleh para guru gabungan dari guru Sosiologi dan Seni Budaya, selama 2 hari.

Pelatihan sendiri dilakukan secara tatap muka dengan protokol kesehatan yang ketat. Selama proses pelatihan, para guru mengerjakan beberapa tugas terstruktur dengan arahan dari tutor sejawat bernama Tanjung Files, S.Sn --- seorang guru muda yang cukup mumpuni dalam berbagai aplikasi pembelajaran daring yang juga mengajar Seni Budaya di SMAN 2 Madiun.

“Bulan Ramadhan memacu kami untuk tetap produktif, dan semoga manfatnya besar. Guru hari ini dituntut melek teknologi dengan memanfaatkan platfoarm Moodle untuk mendukung pembelajaran. Kita menyambut baik revolusi industry 4.0 dalam pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi sebagai media pembelajaran,” tandas pria yang sering disapa Pak Tanjung itu.