PUASA DAN KELONTONG BABAH CHONG
di bulan puasa, semua naik ke langit
tak kecuali harga kelontong Babah Chong
di bulan puasa, perut kosong dan perih
adalah tangga menuju langit pitu
berjejer doa sujud di 'arasyu
semuanya menangis satu-tu:
tuhan oh tuhan, jangan biarkan harga ikut naik
tapi, puasa adalah ujian, kata Tuhan
tentang ketangguhan taqwa dan mengimani
maka, harga barang menyalip naik
meninggalkan doa
di bulan puasa, semua orang menahan diri
tak kecuali barang-barang Babah Chong di gudang
di bulan puasa, saat tepat menyalakan lampion
menata diskon
demikianlah
di bulan puasa, orang-orang harap bersabar
Ranang Aji SP adalah penulis fiksi sastra dan nonfiksi. Karya-karyanya baik fiksi dan nonfiksi diterbitkan oleh Kompas, Jawa Pos, Koran Tempo, Media Indonesia, Kedaulatan Rakyat, Republika, Pikiran Rakyat, Radar Surabaya, Surabaya Pos, Solo Pos, Minggu Pagi, Majalah Mata Jendela, Bernas, Suara Gemilang, Suara Merdeka, Lampung Post, Radar Banjarmasin, Fajar Makassar, Basaha dan Sastra Sultra, Detik, BasaBasi, Lensa Sastra, Nongkrong, Langgar, KoranOpini, Sastra Banua Banjarmasin, Koran Sindo.
0 Komentar
Kirimkan Artikel dan Berita seputar Sastra dan Seni Budaya ke WA 08888710313