Andi Jamaluddin, AR. AK.
DI MEJA WARUNG MAKAN KETUPAT DIBELAH EMPAT
Aku rebus ketupat, airnya
mendidih, berjam-jam
dalam kuali
apinya menyindap
tumpukan batang pohon kering
pasrah. Abu membungkus
menjadi arang
Aku duduk di dedampar lapuk )*
hanya bisa memandang diam
saat kau membelah
dengan pisau plastik,
ketupat terbelah empat
dalam piring siapa
tersaji, tak berkuah santan
bisa jadi
aku hanya mengumpulkan urung )*
menunggu warung ditutup
//ajarak/28.09.22/01.22/pgt.tanbu//
)* dedampar lapuk (Bahasa Banjar) = dedampar = bangku kecil
lapuk = rusak
)* urung (Bahasa Banjar ) = kemasan/pembungkus ketupat
BIODATA
Andi Jamaluddi n, AR. AK. Lahir di Kotabaru (Kalsel) 14 Februari 1964. Menerima hadiah seni dari Gubernur Kalsel Tahun 2012, Hadiah Seni Astaprana dari Kesultanan Banjar Tahun 2016 dan Anugerah Seni dari Bupati Tanah Bumbu Tahun 2018. Sekarang tinggal di Jalan Karya II RT.03 Desa Batuah Kec. Kusan Hilir, Pagatan, Kab. Tanah Bumbu, Kalsel. WA 082253446580
0 Komentar
Kirimkan Artikel dan Berita seputar Sastra dan Seni Budaya ke WA 08888710313