Salah satu pengunjung di pameran |
Pameran ini bukan sekadar memamerkan keindahan estetika seni grafis Jepang, tetapi juga mengungkap perjalanan kreatif para pelukis kontemporer Jepang yang mengeksplorasi medium grafis di era 1970-an. Meskipun karya-karya ini merupakan variasi dari lukisan, mereka memiliki otonomi untuk menonjolkan kehadirannya melalui ekspresi yang unik.
"Pameran ini memberikan kesempatan langka untuk melihat bagaimana seniman Jepang menggunakan teknik grafis untuk mengekspresikan ide-ide mereka, Karya-karya ini menunjukkan kebebasan kreatif dan keunikan estetika yang khas dari seni grafis Jepang."
Pameran "Variation and Autonomy" menyorot bagaimana para seniman Jepang, yang dikenal dengan tradisi seni lukisnya, merangkul seni grafis sebagai media ekspresi baru. Karya-karya yang dipamerkan menunjukkan beragam teknik dan gaya, mencerminkan semangat eksperimen dan kebebasan kreatif yang berkembang di Jepang pada era 1970-an.
Salah satu aspek menarik dari pameran ini adalah kesempatan untuk melihat karya-karya dari seniman terkemuka seperti MURAI Masanari, ONOSATO Toshinobu, TABUCHI Yasukazu, KUSAMA Yayoi, NAKANISHI Natsuyuki, NAKAZATO Hitoshi, MURAKAMI Tomoharu, HIKOSAKA Naoyoshi, HORI Kosai, dan TATSUNO Toeko. Karya-karya mereka menawarkan perspektif yang beragam tentang seni grafis Jepang, mulai dari eksplorasi abstrak hingga representasi figuratif.
Pameran "Variation and Autonomy: The Prints of Contemporary Japanese Painters" terbuka untuk umum dan gratis, pameran ini didujung oleh Kedutaan Besar Jepang di Indonesia, dan Ko- Penyelenggara Jakarta, Bentara Budaya Jakarta.
(*)
0 Komentar
Andai bisa klaim Honor untuk karya puisi dan cerpen yang tayang sejak 1 April 2024